Desingan peluru dan ledakan dari bom menggema sepanjang lorong. Para tentara Nippon sibuk berlalu lalang. Mengangkat magazin, bom, granat, atau apapun yang bisa mengusir tentara sekutu dari perairan Sabang, Aceh.

Di sebuah lorong yang rimbun dengan remah daun-daun perdu, di sebuah bukit karang, sebuah benteng kokoh di bangun dalam hitungan bulan. Di sini, entah berapa nyawa telah merengang. Dari sini, entah berapa banyak kapal perang dan para prajurit laut yang berhasil mereka hanyutkan dalam kebiruan laut Anoi Itam sabang.

Sebuah lorong, seolah menjadi lorong waktu. tercium bau amis, terdengar dentuman meriam, terlihat sekilas kengerian dari darah yang terberai berai.


=================

Foto ini diikutsertakan dalam Turnamen Foto Perjalanan ke-61 yang diselenggarakan oleh Agung Gidion di sini